20090725

Pendidikan Remaja : Jatuh cinta..duh bahagianya..



Friends,

Punya anak remaja? atau bentar lagi remaja? Gimana kalo mereka sudah mulai jatuh cinta...duh!
Sederhana : (gampang omong, kenyataannya gue masih belajar terus...hehe maklum 2 anak gue remaja, My Iris 17 thn, My Tiara 14 thn..alhamd)

1. Jadi "seperti mereka (if you were on her /his hoes) " dalam arti rasakan dan hayati perasaan jatuh cinta mereka...

2. Dual role : "sebagai teman/sahabat " dan " org tua/adult"

3. Peraturan dan discipline tetap perlu ditegakkan. Jangan di lepas begitu saja. Why? Agar mereka bisa melihat contoh/belajar bagaimana menjadi orang tua yg baik.

4. Penting: remaja membutuhkan sense of control dari diri mereka, tapi mereka belum terlalu matang utk itu, sehingga ketegasan aturan main dan keterbukaan dari ortu sngat kitikal. Kalau mereka tampaknya kesel krn banyak rules, upayakan tenang dan senyum saja (gue juga lagi belajar sabar..hehe) , namun segala sesuatu harus tetap go on..

5. Kalau anak mau nge-date, bikin aturan main yang jelas juga dng Anak dan temannya. Yang gue praktekkan so far : mesti minta ijin 1-2 hr seblmnya ( gak terima mendadak hehe); maghrib dah harus pulang; ditanya mau apa : nonton, makan - dimana; dan gue juga punya 3 hal penting at front yg gue ingin tetap dijaga oleh si cowoq.: 1. sikap sopan/santun 2. fokus belajar 3. sholat lima waktu hrs tetap. Alhamdl so far semua baik

6. Jadilah tempat curhat mrk. Sering2 deket secara fisik dng anak2 berduaan aja, misalnya hug atau join ke kamarnya.. lalu kirta dengerin aja apapun yg si anak ingin ceritakan...nanti mengalir deh macem2.. tetap pakai "topi sahabat'..asik kok, dan seringkali kita sbg ortu malah belajar dari anak2 kita... nikmati aja..

7. Tanamkan agama dng baik. Yg muslim, ajak sholat bareng setiap subuh atau isya, dengan teratur -- sesuatu yg sarat akan tantangan..hehe. Nilai agama sangat penting karena masa remaja terkadang hati mrk galau atau kosong, nah ajarkan doa2, dzikir2 yg bisa mereka lakukan dimanapun, sehingga hati menjadi lebih tenang.

8. Tumbuhkan nilai-nilai yg baik, saling respek, dan orang tua perlu mengekspresikan rasa cinta ke anak. Merasa dicintai ortu adalah st yg didamba mrk juga keinginan utk dipercaya.

9. Pastikan tugas pokok di sekolah : belajar, fokuskan support anda ke arah itu dng senyum dan happy.

10. Seandainya anak remaja anda lagi sedih, dengan alasan yg dia belum mau ceritakan, maka jangan dipaksakan.. peluk dia dng erat tanpa bicara...hingga kesedihan mrk hilang. Jangan paksakan anak kita untuk cerita jika belum siap...atau ada rasa malu, apapun ikuti saja feelingnya... dan tetaplah peluk, usap2 punggungnya dan dekap...ntar kalo dah tenang khan dng sendirinya bicara. Kalo feeeling kita ada masalah serius misalnya disakiti hatinya , ya perlahan bicara tapi tetap setelah anak kita tenang.. yg penting : hatinya dulu.


Pernahkah jantungmu
berdetak kencang tak terkendali
Saat-saat akan bertemu dengannya?
Pernahkah engkau bergegas keluar dari kelas
Begitu bel sekolah berbunyi
Hanya untuk melihat bayangannya melintas?
sudah membuat kau happy..
Pernahkah engkau memandang dirimu di cermin
Sambil bertanya pada diri sendiri cantikkah saya ?
Lalu engkau tersenyum sendiri
ketika engkau teringat
saat-saat membahagiakan itu..
berbicara berdua dengannya di depan kelas
dan engkau bisa merasakan betapa tatapan matanya
menyiratkan sayang
campur kagumnya padamu…
oohhh…bahagianya…
dan membuatmu tertunduk malu
ooh…
ah..
kupandang langit-langit kamarku
tampak bintang- bintang begitu indah
berengkrama di alam raya
apakah aku jatuh cinta?


Masa remaja adalah dimulainya anak mulai "bertransformasi" menuju dewasa. Adalah sudah sewajarnya bahkan perlu untuk anak mulai merasa tertarik pada lawan jenis. Sebuah kesempatan untuk sang remaja belajar bagaimana sih sikap yg baik terhadap dirinya, lawan jenis, teman2, maupun keluarga serta lingkungannya saat ini maupun nanti ketika dewasa. Keterbukaan sikap kita dan keteladanan menjadi kritikal. Anak perlu paham (mengerti) sesuatu mengapa terjadi, ia menjadi subyek dan bukan sekedar obyek sehingga ketika dewasa ia meperlakukan diri dan org lain juga dmkn. wallahualam

Semoga bisa menjadi pembelajaran yg mbermanfaat buat semua

Salam cinta remaja,
Maya

Tidak ada komentar: