20090817

Pendidikan : Utamakan Ibu & Anak Perempuan





Friends,

Sering kita mendengar pendapat untuk maju dan pendidikan, hak anak perempuan dan laki-laki sama, ga ada bedanya..bener? Seberapa jauh sudah benar-benar terinternalisasi values ini dan terefleksi dalam kondisi nyata di negeri kita?

Bila keluarga ada keterbatasan, dan harus memilih siapa yg didahulukan anak laki or peremuan ? atau pilih mengambil keputusan yg terbaik dng tidak melihat gender-nya? Seberpa banyak ibu2 di rumah yg justru seringkali menemani anak2nya ( karena ayah bekerja) pusing tujuh keliling menghadapi pertanyaan anak soal PR sekolah?

Siapa yg cenderung lebih sering di rumah membimbing anak2 sekolah dan mengerjkan PR? Ayah or ibu? Lalu siapa yg mendidik anak2 dan calon2 bangsa kelak ketika mereka besar nanti? ayah or ibu?

Tidak bermaksud menepis peran penting dan amat kritikal dari Ayah, hanya dalam konteks anak sekolah dan mengerjakan PR dan tugas2 sekolah biasanya anak2 akan minta bantuan pada yang ada di rumah... which is ibu.

Oleh karena itu, menurut sy ibu penting sekali mendapat pendidikan. Karena bukan hanay untuk diinya tapi untuk anak2-anaknya. Pendidikan yg dimaksud tidak harus dalam bentuk formal kelas melulu ( walau itu penting dan kadang tdk tergantikan) tapi pendidikan yg juga bersifat informal dan kesehari-harian. Informasi dan pengetahuan sangat mudah dan gratis diperoleh asal ada kemauan.

Yg ada sekarang, cenderung para ibu malah tertarik menonton sinetron 2 yg jelas sangat tidak mendidik malah merusak mental dan emosional dimana seringkali membuat penonton2 ygtelah teraddicted tidak mengindahkan tugas utamanya lagi krn sibuk menunggu jam tayang sinetron. Terkadang juga kurang bagus karena pd cerita2 tertentu memberi ilusi2 yg tdk wajar dan berbahya dan bisa memicu konflik, konsumerisme dan kegagalan hubungan dng klg. banyak contoh2 nyata ttg hal ini.

Nah, oki penting sekali pendidikan untuk ibu dan anak perempuan karena merekalah tiang negara sumber terciptanya anak2 bangsa yang kokokh, mandiri dan cerdas. Agar kita merdeka dari Kebodohan! Setuju?

Hidup Pendidikan Ibu dan Anak Perempuan!! hehe..terasuk semangat perjuanagan 45

Salam untuk seluruh ibu dan Anak perempuan Indoensia,
Maya

Tidak ada komentar: