JAWABAN : Komunikasi Anak- OT ttg SEX

Hi Nathan,

Terima kasih atas pertanyaan yg Anda ajukan minggu lalu di blog ini ttg bagaimana cara mengkomunikasikan dan memberikan edukasi sex kepada Anak. Pertanyaan Anda kemudian saya lempar ke komunitas psikologi untuk mendapat expertise yg tepat. Lalu mendapat tanggapan dari bpk Harez P Sinaga, salah satu member komunikasi Psikologi di Indonesia

Beliau memberikan informasi ada link2 yang dapat digunakan sebagai panduan, semoga juga bermanfaat bagi pembaca lain yg memiliki masalah yg sama dan ingin mengetahui cara yg tepat.

http://www2.%20kompas.com/%20ver1/Wanita/%200701/04/102453.%20htm

http://www.tabloidn%20ova.com/article.%20php?name=

http://www.anakku.net/content/repotnya-bila-si-kecil-bertanya-sekshttp://www.grasindo%20.co.id/index.%20php?page=

Tautan/link yang terakhir adalah tentang buku "Menjawab Pertanyaan Anak tentang Seks" terbitan Grasindo

Sebagai tambahan dari saya, beberapa hal praktis yg perlu diingat :

-Waktu penyampaian : Sampaikan pada saat anak sudah mulai tertarik, dan itu bisa diketahui dari tingkah laku anak sehari2. Ibu/Bpk yg dekat dengan Anaknya biasanya cukup peka dng perubahan perilaku anak. Sebaiknya Andalah orang pertama yg menyampaikan ke Anak, sebelum mereka mencari tahu sendiri dan akhirnya mendapat informasi yg salah atau malah menjermuskan.

-Apa yg disampaikan dan Cara penyampaian : Sesuaikan dengan tingkat keingintahuan si Anak, tidak terlalu dalam atau berlebihan. Sesimple dan sesederhana mungkin dengan bahasa yg dapat dimengerti si Anak dan bertahap sesuai perkembangan rasa ingin tahunya. (** berarti OT perlu memonitor teruss...hehe**)

-Tips Lain : Tindakan Preventif. Maksimalkan anak untuk mengikuti kegiatan2 yg lebih berharga, sehingga mengurangi kemungkinana si Anak untuk terekspose pd hal2 yg kurang baik dan sekaligus menyalurkan energinya. Misalnya masukkan ke club Olah Raga, ikut social community dlsb , kurangi nonton TV , kurangi nongkrong di pertokoan sehingga tidak tereksposed thd film2 yg tidak mendidik. Tanamkan dan contohkan secara nyata akan nilai2 penting agama dan pembelajaran dalam keluarga.

Semoga cukup membantu, dan Good luck!

Salam care,

Maya